Sabtu, 08 Desember 2012

AC Milan vs Persib Bandung


Jika Anda menuliskan kalimat "AC Milan vs P....." pada google search, maka Anda akan menemukan list pertama dari kalimat tersebut adalah "AC Milan vs Persib". Kisah ini memang sudah agak usang, yaitu sekitar era perserikatan 1994 silam. Namun momen tersebut tetap menjadi kebanggaan Indonesia karena tim sekelas AC Milan bersedia bertanding dengan klub lokal (bukan dengan timnas lho...).
Pada saat itu, Persib menjadi juara Kompetisi Perserikatan 1993/1994 sedangkan AC Milan menjadi juara Seri A Liga Italia pada musim yang sama. Pertandingan dilaksanakan tanggal 4 Juni 1994 di Stadion Utama Senayan, Jakarta. Bagi Persib, kesempatan menjajal klub besar Eropa itu merupakan yang kedua. Sebelumnya, pada 11 Juni 1987, Persib juga berkesempatan menjajal PSV Eindhoven di stadion Siliwangi, Bandung. Pada saat itu PSV diperkuat Ruud Gullit, Eric Gerets, dan Ronald Koeman. Hasilnya, Persib dihajar PSV 0-6.

Suasana pertandingan saat Persib menjamu PSV Eindhoven

Di antara daftar pemain Milan yang diboyong pelatih Fabio Capello tidak terdapat nama Franco Baressi dan Paolo Maldini yang tengah berkonsentrasi membela timnas Italia di Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat. Dua bintang Belanda, Ruud Gullit dan Marco Van Basten juga tidak turut ke Indonesia. Gullit sedang dipinjamkan ke Sampdoria, sedangkan Basten dibekap cedera. Sedangkan Jean Piere Papin memang ada dalam rombongan, tapi ia tidak bisa dimainkan karena kontraknya sudah habis pada 31 Mei 1994 dan sudah memilih hijrah ke Bayern Munich.

Tanpa Baressi, Maldini, Basten, Gullit, dan Papin, tidak lantas kekuatan Milan dan Persib menjadi berimbang. Sebab, dalam rombongan yang datang ke Jakarta masih ada pemain-pemain ternama lainnya macam Marcel Dessailly, Zvonimir Boban, Dejan Savicevic, Gianluigi Lentini, Filippo Galli, Mauro Tassoti, Christian Panucci, Stefano Eranio, Fernando Di Napoli, Enzo Francescoli, Brian Laudrup, dan penjaga gawang Sebastiano Rossi. Di antara mereka, ada sederet nama pemain muda yang tengah dimatangkan Capello macam Paolo Baldieri, Christian Antigori, dan Stefano Desider.

Beberapa pemain Persib yang diturunkan pelatih Indra M. Thohir dalam pertandingan itu adalah Aries Rinaldi (kiper), Robby Darwis, Roy Darwis, Yadi Mulyadi, Dede Iskandar, Nandang Kurnaedi, Mulyana, Yusuf Bachtiar, Yudi Guntara, Kekey Zakaria, dan Sutiono Lamso. (gilaaa, legend semua...)

Dalam pertandingan tersebut, Persib harus mengakui ketangguhan klub juara Seria A itu dengan kemenangan tim tamu 8-0. Ke-8 gol AC Milan diciptakan Dejan Savicevic pada menit 17 dan 18, Gianluigi Lentini (26), Paolo Baldieri (27, 48, dan 58), Christian Antigori (68), dan Stefano Desideri (78).




Persib Vs AC Milan

Bagi teman-teman pecinta sepakbola pasti tahu kalau Persib Bandung, tim sepakbola favoritnya urang bandung itu pernah bertanding melawan AC Milan di tahun 1994. Kala itu, Persib Bandung adalah satu-satunya tim sepakbola yang terkenal di Eropa. Sebagai salah satu promosi mengenai AC Milan, klub raksasa Italia tersebut bertandang ke Stadion Siliwangi untuk menjajal kemampuan dengan Persib Bandung. Kala itu, Persib Bandung adalah juara Liga Indonesia 1 tahun 1994 dan berkesempatan menjajal kemampuannya dengan melawan AC Milan. Hasilnya, ya sangat mengecewakan. Persib Bandung harus menerima 8 gol tanpa balas dari pasukan Maldini, dkk. yang pada saat itu bertanding dengan Persib dengan seluruh kekuatan pemain AC Milan. Itu dulu. Sekarang, mendatangkan tim eropa ke Indonesia sangat sulit. Tahun 2007-an Tim sepakbola Bayern Munchen bertandang ke Indonesia untuk menjajal kemampuan Timnas Indonesia. Tapi sayang, dari pemain yang diturunkan oleh pelatih Munich, hanya van Bommel saja "artis" dari Munich yang main. Sisanya hanya pemain lapis 2 Munich saja. Tahun 2009 pun Indonesia hampir kedatangan tim raksasa Eropa lainnya, yaitu Manchester United. yang disponsori oleh salah satu operator telekomunikasi di Indonesia. Akan tetapi gagal karena situasi dan kondisi di Indonesia dianggap tidak memungkinkan untuk mengadakan pertandingan akbar tersebut. Entah kapan lagi, Indonesia dapat bermain dengan klub-klub terkenal di Eropa atau Amerika Latin..

Read more at: http://bolehngeblog.blogspot.com/2010/08/kapan-persib-bandung-vs-ac-milan-lagi.html
Copyright bolehngeblog.blogspot.com Under Common Share Alike Atribution
Bagi teman-teman pecinta sepakbola pasti tahu kalau Persib Bandung, tim sepakbola favoritnya urang bandung itu pernah bertanding melawan AC Milan di tahun 1994. Kala itu, Persib Bandung adalah satu-satunya tim sepakbola yang terkenal di Eropa. Sebagai salah satu promosi mengenai AC Milan, klub raksasa Italia tersebut bertandang ke Stadion Siliwangi untuk menjajal kemampuan dengan Persib Bandung. Kala itu, Persib Bandung adalah juara Liga Indonesia 1 tahun 1994 dan berkesempatan menjajal kemampuannya dengan melawan AC Milan. Hasilnya, ya sangat mengecewakan. Persib Bandung harus menerima 8 gol tanpa balas dari pasukan Maldini, dkk. yang pada saat itu bertanding dengan Persib dengan seluruh kekuatan pemain AC Milan. Itu dulu. Sekarang, mendatangkan tim eropa ke Indonesia sangat sulit. Tahun 2007-an Tim sepakbola Bayern Munchen bertandang ke Indonesia untuk menjajal kemampuan Timnas Indonesia. Tapi sayang, dari pemain yang diturunkan oleh pelatih Munich, hanya van Bommel saja "artis" dari Munich yang main. Sisanya hanya pemain lapis 2 Munich saja. Tahun 2009 pun Indonesia hampir kedatangan tim raksasa Eropa lainnya, yaitu Manchester United. yang disponsori oleh salah satu operator telekomunikasi di Indonesia. Akan tetapi gagal karena situasi dan kondisi di Indonesia dianggap tidak memungkinkan untuk mengadakan pertandingan akbar tersebut. Entah kapan lagi, Indonesia dapat bermain dengan klub-klub terkenal di Eropa atau Amerika Latin..

Read more at: http://bolehngeblog.blogspot.com/2010/08/kapan-persib-bandung-vs-ac-milan-lagi.html
Copyright bolehngeblog.blogspot.com Under Common Share Alike Atribution
Bagi teman-teman pecinta sepakbola pasti tahu kalau Persib Bandung, tim sepakbola favoritnya urang bandung itu pernah bertanding melawan AC Milan di tahun 1994. Kala itu, Persib Bandung adalah satu-satunya tim sepakbola yang terkenal di Eropa. Sebagai salah satu promosi mengenai AC Milan, klub raksasa Italia tersebut bertandang ke Stadion Siliwangi untuk menjajal kemampuan dengan Persib Bandung. Kala itu, Persib Bandung adalah juara Liga Indonesia 1 tahun 1994 dan berkesempatan menjajal kemampuannya dengan melawan AC Milan. Hasilnya, ya sangat mengecewakan. Persib Bandung harus menerima 8 gol tanpa balas dari pasukan Maldini, dkk. yang pada saat itu bertanding dengan Persib dengan seluruh kekuatan pemain AC Milan. Itu dulu. Sekarang, mendatangkan tim eropa ke Indonesia sangat sulit. Tahun 2007-an Tim sepakbola Bayern Munchen bertandang ke Indonesia untuk menjajal kemampuan Timnas Indonesia. Tapi sayang, dari pemain yang diturunkan oleh pelatih Munich, hanya van Bommel saja "artis" dari Munich yang main. Sisanya hanya pemain lapis 2 Munich saja. Tahun 2009 pun Indonesia hampir kedatangan tim raksasa Eropa lainnya, yaitu Manchester United. yang disponsori oleh salah satu operator telekomunikasi di Indonesia. Akan tetapi gagal karena situasi dan kondisi di Indonesia dianggap tidak memungkinkan untuk mengadakan pertandingan akbar tersebut. Entah kapan lagi, Indonesia dapat bermain dengan klub-klub terkenal di Eropa atau Amerika Latin..

Read more at: http://bolehngeblog.blogspot.com/2010/08/kapan-persib-bandung-vs-ac-milan-lagi.html
Copyright bolehngeblog.blogspot.com Under Common Share Alike Atribution

Logo Bobotoh Ciwaringin

Kumpulan para pecinta Persib Bandung yang ada di wilayah Kecamatan Ciwaringin Kabupaten Cirebon.